Hal ini dikarenakan Yangko tidak cepat basi dan dapat bertahan lama. Biasanya bakpia basah dapat bertahan seminggu setelah pembuatan. Soto biasanya paling enak di santap pada pagi hari, bahkan mejelang siangpun masih ada yang ingin menikmati kesegarannya. Makanan tradisional di Jogja ini, konon, sudah ada sejak zaman Kerajaan Mataram. Makanan khas Yogyakarta yang terkenal pedas ini memang menjadi favorit bagi pecinta cabe. Gudeg yang manis rasanya menjadi semakin mantap bila dipadukan dengan makanan tradisional khas Jogja ini. Yangko juga dijual di berbagai toko oleh-oleh dengan harga yang bervariasi. Karena, selain Yogyakarta memiliki penawaran menu makanan yang lezat, disini juga tersedia berbagai macam tempat kuliner yang murah. Selain itu harganya pun cenderung lebih murah di banding dengan kota besar lainya seperti di jakarta dan bandung. Selain itu, sate ini juga disajikan dengan kuah gulai. Selain kelezatan rasanya, Nasi Tiwul juga dipercaya memiliki manfaat untuk tubuh. Saat itu, masyarakat berinisiatif untuk membuat makanan pengganti beras atau nasi. Ketika musim paceklik tiba, bahan untuk membuat geplak sangat berlimpah.
Sate klathak sangat populer Bantul. Menggunakan daging kambing muda sebagai bahan utamanya, sate klathak selalu jadi incaran para wisatawan di Kota Pelajar itu. Yangko juga diyakini sebagai makanan yang menjadi bekal Pangeran Diponegoro ketika bergerilya. Angkringan Pak Jack merupakan angkringan yang menjadi tempat untuk berkumpul nyaman. Keraton Yogyakarta selain merupakan destinasi wisata wajib, juga dekat dengan banyak tempat wisata lain. Sambal dengan cita rasa pedas gurih ini memang menjadi sambal pelengkap gudeg. Untuk menambah lezatnya, bisa memilih brongkos koyor dan brongkos telur yang menjadi favorit. Gudeg ini dibuat dengan menggunakan tungku tradisional dan pengunjung langsung dapat memilih beragam gudeg serta lauk-pauknya. Salah satu ciri yang membedakan soto ini dengan yang lain yaitu penyajian soto di dalam bathok (kulit kelapa). Cenil Jogja adalah salah satu makanan tradisional Jogja. Memakan cenil yang dipincuk juga memiliki arti pinten-pinen-cukup yang berarti bersyukur. Tekstur cenil yang demikian, ditenggarai memiliki arti bahwa persaudaraan masyarakat jawa sulit untuk dipisahkan.
Cenil adalah jajanan pasar yang mudah dijumpai di pasar-pasar tradisional. Cenil yang lengket dan sulit dipisahkan memiliki filosofi tersendiri. Yogyakarta tentu tak dapat dipisahkan dengan gudeg. Selain itu juga terdapat coklat monggo dengan rasa red chilli, mangga, dan durian. Diolah dari biji cokelat pilihan, coklat monggo memiliki rasa yang cenderung pahit karena tergolong dark chocholatte. Oleh-oleh asal Jogja lain yang fashionable namun tetap klasik adalah coklat monggo. Makanan tradisional di Jogja lainnya adalah Yangko. Tanpa meinggalkan menu khas angkringan Jogja yang beragam dan cukup lengkap seperti nasi kucing, nasi bakar hingga jajanan khas Jogja seperti klepon, lupis, jadah manten dan lainnya dan menikmati design dan suasana khas keraton. Sekarang ini di beberapa daerah di Indonesia pasti ada jajanan cilok. Untuk anda yang mau mencoba ingkung ayam khas Jogja, kalian bisa menikmatinya di banyak restoran di Jogja, khsusnya yang ada di Bantul, salah satu yang rekomended adalah Ingkung Ayam Mbah Cempluk. Nah, buat kamu yang dalam waktu dekat ini akan mengunjungi Jogja, sedikitnya ada 7 tempat wisata kuliner di Jogja yang patut kamu kunjungi. Perlu waktu berjam-jam untuk mengolah masakan gudeg tersebut. Tidak perlu khawatir, Anda cukup mengeluarkan 15.000 rupiah untuk satu porsi oseng mercon yang pedas menggugah selera. Tidak perlu merogoh kantong terlalu dalam, biasanya jajanan tradisional ini hanya dijual Rp 3000 per bungkusnya.
Kemudian berjalan ke arah dalam, kalian akan melihat luasnya restoran yang mereka miliki dan di sini suasana nya enak banget karena restorannya dikelilingi danau. Di tengah kawasan The West Lake terdapat danau yang besar, di mana banyak perahu yang bisa dinaiki untuk hiburan. Tidak banyak masyarakat yang dapat mencicipinya karena harganya yang mahal kala itu. Harganya mulai Rp 1.000 saja. Kalau kamu ingin membeli satu porsi juga bisa yakni dengan harga Rp 20.000 saja bisa mendapatkan paket komplet. Harga satu porsi soto hanya 8 ribu rupiah saja dengan isi nasi putih, bihun, kubis, kecambah, seledri, dan bawang goreng. Menahan lapar untuk mencari jajanan kuliner di luar area jalan malioboro agar mendapatkan makanan yang murah sesuai kantong dan pastinya mendapatkan citarasa sesuai dengan harga jajanan yang khas Jogja. Selain karena rasanya yang enak, kuliner Jogja satu ini juga murah meriah. Meski bentuk kue ini tidak jelas, tapi soal rasa, kue ini sangat enak, legit dan manis lho.
0 komentar:
Posting Komentar